 |
| team development |
Metode atau teknik merogram menjadi sangat penting dalam prakteknya karena masing-masing bahasa pemrograman memiliki peraturan-peraturan tersendiri dimana programmer harus mengikuti ketentuan tersebut. Tidak seperti posting-posting sebelumnya yang banyak membahasa teknis memrogram di PHP, membuat tutorial, dan semua hal yang berkaitan erat dengan pemrograman internet lebih dekat ke pemrograman web. Pada kali ini ingin sekali berbagi sedikit pengalaman, tidak banyak hehe.. tentang tips memrogram.
Be slow down, peregangan, relaksasi, pendinginan dan lain-lain istilahnya pada posting kali ini. eits jangan meremehkan hal tersebut. Memang terlihat seperti bermalas-malasan untuk orang tertentu yang teramat sangat serius, atau untuyk orang yang tidak mengetahui secara full time kegiatan-kegiatan kita. But... tidaklah perlu mendengarkan komentar-komentar yang tidak membangun. kecuali emang beneran kita pemalas hehe..Berawal dari sebuah proyek atau tugas dalam sebuah tim dengan kemampuan atau teknik memrogram yang berbeda-beda. ada yang sudah mahir, ada yang belum tahu apa-apa, ada yang masih mereferensi banyak materi, ada banyak perbedaan-perbedaan. Dengan perbedaan-perbedaan tersebut semoga dapat menguatkan. Meskipun terkadang menjadikan frustasi, hehe.. betapa tidak? mungkin secara formal memiliki status yang sama namun informalnya jelas sangat berbeda. masing-masing punya cara pandang tersendiri dalam menghadapi kehidupan.
Dalam sebuah tim menjadi sebuah keniscayaan bahwa harus ada pembagian job dengan jelas sesuai dengan keahlian masing-masing. pemnagian modul atau fungsi-fungsi dari aplikasipun dilakukan dengan kesepakatan bersama. namun pada perjalanannya biasanya requirement akan berubah mengikuti logika, kondisi, atau permintaan.
Pembuatan fungsi-fungsi, modul atau apapun dilakukan oleh tiap-tiap yang bertanggung jawab di PC, laptop masing-masing. nah pada bagian ini terkadang ada bagian yang lupa atau tidak terpikirkan oleh semua anggota bahwa PC atau laptop tiap anggota terkadang memiliki keadaaan yang berbeda-beda. Maksudnya? hehe emang perlu terjun secara langsung untuk lebih mudah memahami hehe.. Jadi tiap komputer memiliki spesifikasi yang berbeda-beda n terkadang versi aplikasi bahasa pemrograman yang berbeda-beda sehingga terkadang cara menulis suatu alur algoritma berbeda tiaqp versinya. Nah sekarang pasti sudah pada tau ni.. siip. sesuatu yang hendaknya menjadi perhatian agar tidak terjadi error pada akhirnya atau memrogram dua kali.
Berkaca dari pengalaman sendiri ketika membuat sebuah aplikasi web menggunakan PHP. nah jadi kami fokus pada SRS fungsi, database dll tapi tidak memperhatikan pondasi awal tentang keadaan lingkungan program. masing-masing memrogram dengan komputer sendiri-sendiri dan sukses. Tapi apa yang terjadi ketika integrasi secara keseluruhan? ERROR menjadi pemandangan di bagian integrasi. bukan karena salah algoritma tetapi karena beberapa huruf atau sintak atau apalah peraturan pendukung aplikasi yang berbeda.
tidak cuma pada kasus ini temen-temen developper pasti sering menemui hal ini dalam pemrograman web. Betapa tidak, dalam pemrograman web menggunakan php banyak sekali ditemukan aplikasi yang dapat digunakan selain itu tiap-tiap aplikasi juga memiliki versi-versi yang berbeda-beda dengan eksekusi program yang berbeda-beda.
Pada pengalaman ini terjadi karena adanya perbedaan versi aplikasi yaitu versi xampp 1.7.3 dan xampp 1.7.4 yang membuat fatal dan mengurangi waktu tidur kami untuk mengintegrasikan.
So sarannya: sebelum mendevelop suatu aplikasi apapun klhususnya web perhatikan lingkungan yang akan menjadi kondisi tempat aplikasi itu dijalankan OK. semoga bermanfaat.
Be slow down, peregangan, relaksasi, pendinginan dan lain-lain istilahnya pada posting kali ini. eits jangan meremehkan hal tersebut. Memang terlihat seperti bermalas-malasan untuk orang tertentu yang teramat sangat serius, atau untuyk orang yang tidak mengetahui secara full time kegiatan-kegiatan kita. But... tidaklah perlu mendengarkan komentar-komentar yang tidak membangun. kecuali emang beneran kita pemalas hehe..Berawal dari sebuah proyek atau tugas dalam sebuah tim dengan kemampuan atau teknik memrogram yang berbeda-beda. ada yang sudah mahir, ada yang belum tahu apa-apa, ada yang masih mereferensi banyak materi, ada banyak perbedaan-perbedaan. Dengan perbedaan-perbedaan tersebut semoga dapat menguatkan. Meskipun terkadang menjadikan frustasi, hehe.. betapa tidak? mungkin secara formal memiliki status yang sama namun informalnya jelas sangat berbeda. masing-masing punya cara pandang tersendiri dalam menghadapi kehidupan.
Dalam sebuah tim menjadi sebuah keniscayaan bahwa harus ada pembagian job dengan jelas sesuai dengan keahlian masing-masing. pemnagian modul atau fungsi-fungsi dari aplikasipun dilakukan dengan kesepakatan bersama. namun pada perjalanannya biasanya requirement akan berubah mengikuti logika, kondisi, atau permintaan.
Pembuatan fungsi-fungsi, modul atau apapun dilakukan oleh tiap-tiap yang bertanggung jawab di PC, laptop masing-masing. nah pada bagian ini terkadang ada bagian yang lupa atau tidak terpikirkan oleh semua anggota bahwa PC atau laptop tiap anggota terkadang memiliki keadaaan yang berbeda-beda. Maksudnya? hehe emang perlu terjun secara langsung untuk lebih mudah memahami hehe.. Jadi tiap komputer memiliki spesifikasi yang berbeda-beda n terkadang versi aplikasi bahasa pemrograman yang berbeda-beda sehingga terkadang cara menulis suatu alur algoritma berbeda tiaqp versinya. Nah sekarang pasti sudah pada tau ni.. siip. sesuatu yang hendaknya menjadi perhatian agar tidak terjadi error pada akhirnya atau memrogram dua kali.
Berkaca dari pengalaman sendiri ketika membuat sebuah aplikasi web menggunakan PHP. nah jadi kami fokus pada SRS fungsi, database dll tapi tidak memperhatikan pondasi awal tentang keadaan lingkungan program. masing-masing memrogram dengan komputer sendiri-sendiri dan sukses. Tapi apa yang terjadi ketika integrasi secara keseluruhan? ERROR menjadi pemandangan di bagian integrasi. bukan karena salah algoritma tetapi karena beberapa huruf atau sintak atau apalah peraturan pendukung aplikasi yang berbeda.
tidak cuma pada kasus ini temen-temen developper pasti sering menemui hal ini dalam pemrograman web. Betapa tidak, dalam pemrograman web menggunakan php banyak sekali ditemukan aplikasi yang dapat digunakan selain itu tiap-tiap aplikasi juga memiliki versi-versi yang berbeda-beda dengan eksekusi program yang berbeda-beda.
Pada pengalaman ini terjadi karena adanya perbedaan versi aplikasi yaitu versi xampp 1.7.3 dan xampp 1.7.4 yang membuat fatal dan mengurangi waktu tidur kami untuk mengintegrasikan.
So sarannya: sebelum mendevelop suatu aplikasi apapun klhususnya web perhatikan lingkungan yang akan menjadi kondisi tempat aplikasi itu dijalankan OK. semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar